Friday, November 16, 2012

milikmu

beria sungguh kau melontarkan
hingga rasa sangat kepenatan
lelah mengikut segala kemahuan
bertubi menerima asakan

lalu ku cerita pada dia
betapa seminggu itu menghilangkan daya
pulas segala baki keringat yang ada
rasa ingin berhenti buat seketika

mujur juga dia sudi menelan
kepahitan yang telah ku lontarkan
hingga sangat menyesakkan
hilang sedikit kabut yang tertelan

terima kasih wahai kamu!
ingin sekali menjadi milikmu
tapi sudah ditakluki hati kamu
semoga bahagia milikmu


No comments:

Post a Comment